Sikap-sikap, Waktu dan Tempat Pelaksanaan Tri Sandhya
Thursday, December 12, 2019
Add Comment
MUTIARAHINDU.COM -- Dalam melakukan Tri Sandhya dikenal beberapa sikap, antara lain seperti berikut.
- Padmāsana/Silasana, sikap duduk yang baik bagi kaum laki-laki yaitu duduk di atas lantai dengan kaki dilipat biasa namanya silasana atau duduk dengan kaki dilipat salah satu kaki berada di atas namanya padmasana.
- Bajrāsana sikap duduk bersimpuh bagi kaum perempuan yaitu semua jari kaki berada di lantai dengan pantat berada di atas tumit.
- Padāsana sikap berdiri dengan kaki yang tegak lurus badan mengarah ke depan.
- Sawāsana sikap tidur terlentang menghadap ke atas tangan di atas dada dengan sikap amustikarana, (Duwijo dan Darta, 2014:8).
Waktu dan Tempat Pelaksanaan Tri Sandhya
a. Waktu pelaksanaan Tri Sandhya sesuai dengan arti kata Tri Sandhya adalah sebagai berikut.
- Waktu Pagi hari yaitu jam 06.00 dengan maksud dan tujuan untuk mohon pengam-punan dosa atau kesalahan yang kita perbuat di malam hari agar dalam menjalankan kehidupan di pagi hari mendapat tuntunan dari Sang Hyang Widhi Wasa, yang kita lakukan sebelum melakukan kegiatan di pagi hari. Untuk siswa dilakukan sebelum kegiatan belajar. Untuk guru atau pegawai lain dilakukan sebelum kegiatan mengajar atau kegiatan lainnya. Bagi kaum pedagang dilakukan sebelum memulai usahanya. Bagi petani dilakukan sebelum berangkat ke sawah atau ke kebunnya.Para nelayan melakukannya sebelum melaut, (Duwijo dan Darta, 2014:9).
- Waktu Siang hari yaitu Jam 12.00 dengan maksud dan tujuan untuk mohon pengampunan jika ada kesalahan yang tidak kita ketahui setelah kita melakukan kegiatan di pagi hari. Mohon agar Sang Hyang Widhi Wasa menuntun kita dalam melakukan kegiatan di sore hari sesuai profesi kita masing-masing.
- Waktu Sore hari dilakukan pada pukul. 18.00 dengan maksud dan tujuan mohon pengampunan apabila ada kesalahan dan kekeliruan yang telah kita lakukan di siang hari. Selanjutnya mohon ketenangan agar kita dapat beristirahat dengan baik, tidur dengan nyenyak tanpa beban sehingga keesokan harinya kita bisa melakukan tugas dan kewajiban dengan baik, pikiran tenang, dan badan sehat.
Setelah kita melakukan Tri Sandhya sesuai dengan waktu tersebut di atas, mungkin timbul pertanyaan, apakah kita tidak boleh melakukan Tri Sandhya lebih dari tiga kali seperti ketentuan tersebut? Tentu saja boleh, yang tiga kali itu wajib. Selanjutnya berapa kalipun kita mau melakukan Tri sandhya boleh sesuai dengan kehendak kita asalkan dilandasi dengan pikiran yang tulus, tenang, dan damai.
b. Tempat melakukan Tri Sandhya adalah sebagai berikut.
Tempat melakukan Tri Sandhya bagi umat Hindu sangat luas asal tidak bertentangan dengan kode etik dalam menjalankan agama. Artinya sesuai dengan norma dan etika Tri Sandhya. Apabila Tri Sandhya di rumah bagaimana sikap kita mengucapkannya, apabila Tri Sandhya di sekolah bagaimana sikap kita mengucapkannya dan seterus-nya. Hal tersebut perlu diingat agar ketika kita Tri Sandhya tidak mengganggu orang yang ada di samping kita.
Adapun tempat-tempat itu antara lain sebagai berikut.
- Di rumah bagi para keluarga.
- Di sekolah bagi siswa dan guru.
- Di kantor bagi para pegawai kantor.
- Di tempat suci/ Pura bagi umat hindu.
- Di dalam sarana tranportasi apabila dalam perjalanan, (Duwijo dan Darta, 2014:10).
Referensi
Duwijo dan Darta, I Ketut. 2014. Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kelas V. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan. Balitbang Kemdikbud
0 Response to "Sikap-sikap, Waktu dan Tempat Pelaksanaan Tri Sandhya"
Post a Comment